Hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Tentang Anemia dengan Perilaku Mengonsumsi Tablet Tambah Darah di SMA Negeri 9 Makassar

WAHDINI, SRI ELI (2024) Hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Tentang Anemia dengan Perilaku Mengonsumsi Tablet Tambah Darah di SMA Negeri 9 Makassar. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Makassar.

	Text Hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Tentang Anemia dengan Perilaku Mengonsumsi Tablet Tambah Darah di SMA Negeri 9 Makassar.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text MANUSKRIP SRI ELI WAHDINI.pdf Download (283kB)
	Text SKRIPSI AKHIR - SRI ELI WAHDINI _compressed.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Remaja putri pada masa pubertas sangat berisiko mengalami anemia gizi besi yang disebabkan remaja pada masa pertumbuhan membutuhkan zat gizi lebih tinggi seperti zat besi ( Fe ), adanya siklus menstrulasi yang menyebabkan remaja putri banyak kehilangan darah, banyaknya remaja putri yang melakukan diet ketat, lebih banyak mengonsumsi makanan nabati yang kandungan zat besinya lebih sedikit dibandikan dengan makanan hewani, sehingga kebutuhan zat besi tidak terpenuhi dan asupan gizinya tidak seimbang. Penelitian ini merupakan penelitian observasi analitik, dengan sampel remaja putri kelas X dan XI berjumlah 70 siswa dengan teknik pengambilan Simple Random Sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner untuk mengukur pengetahuan dan sikap remaja putri tentang anemia serta perilaku mengonsumsi tablet tambah darah. Untuk mengetahui hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Tentang Anemia dengan Perilaku Mengonsumsi Tablet Tambah Darah dilakukan uji Chi Square dengan menggunakan program SPSS. Data disajikan dalam bentuk tabel dan narasi. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan baik yaitu 20%, cukup 64,3% dan 15,7% memiliki pengetahuan kurang, sedangkan semua siswa sebanyak 100% memiiki sikap positif terhadap anemia, mayoritas remaja putri tidak patuh mengonsumsi tablet tambah darah sebesar 62,9% dan 37,1% patuh mengonsumsi tambah darah. Hasil uji statistik menunjukkan tidak ada hubungan pengetahuan remaja putri tentang anemia dengan perilaku mengonsumsi tablet tambah darah ( p= 0,989 > 0,05 ), sedangkan hubungan sikap dengan perilaku mengonsumsi tablet tambah darah tidak dapat dihitung. Disarankan perilaku mengonsumsi tablet tambah darah perlu disosialisasikan kepada remaja secara lebih efesien dan efektif dalam pencegahan anemia. Pentingnya pemahaman sikap merancang strategis pendekatan yang sesuai dengan kebutuhan remaja putri. Oleh karena itu desain penelitian, pemilihan variable dan instrument pengumpulan data perlu dikembangkan sebagai referensi bagi penelitian selanjutnya.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	Q Science > QN Nutrition
Divisions:	Poltekkes Kemenkes Makassar > Jurusan Gizi
Depositing User:	Elsi Elsi Premiwati
Date Deposited:	12 Aug 2025 03:18
Last Modified:	12 Aug 2025 03:18
URI:	http://repositorynew.poltekkes-mks.ac.id/id/eprint/389

Actions (login required)

View Item