ANALISA GAS DARAH PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISA DI RSUP DR WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR

MANGANDE, DIAN TRIANI (2024) ANALISA GAS DARAH PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISA DI RSUP DR WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Makassar.

	Text Skripsi Analisa Gas Darah Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	Text Jurnal Analisa Gas Darah pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisa di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar.pdf Download (588kB)

Abstract

Gagal ginjal kronik (GGK) ialah penyakit yang diakibatkan karena adanya kerusakan ginjal progresif yang biasanya ditandai dengan adanya urea dan limbah lain yang beredar di dalam darah serta komplikasi yang timbul jika dialysis atau transplantasi ginjal tidak dilakukan. Adanya kerusakan pada ginjal akan menyebabkan terganggunya mekanisme keseimbangan asam basa dalam tubuh. Untuk mencegah timbulnya ketidakseimbangan asam basa pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa maka dilakukan analisa gas darah. Tujuan penelitian untuk mengetahui analisa gas darah pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa. Metode penelitian adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling dilaksanakan pada tanggal 05 April – 22 Mei 2024 pemeriksaan sampel di Laboratorium Patologi Klinik RSUP. dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ddari 50 sampel penelitian terdapat 2 orang pasien (4%) dengan AGD dalam keadaan normal, 1 orang pasien (2%) dengan Asidosis respiratorik akut, 1 orang pasien (2%) dengan Asidosis respiratorik kompensasi sebagian, 6 orang pasien (12%) dengan Asidosis metabolik akut, 10 orang pasien (20%) dengan asidosis metabolik kompensasi sebagian, 7 orang pasien ( 14%) dengan asidosis metabolik kompensasi penuh, 4 orang pasien (8%) dengan alkalosis respiratorik akut, 5 orang pasien (10%) dengan alkalosis respiratorik kompensasi sebagian, 11 orang pasien (22%) dengan alkalosis respiratorik kompensasi penuh, 1 orang pasien (2%) dengan alkalosis metabolik akut, 1 orang pasien (2%) dengan alkalosis metabolik kompensasi sebagian, 1 orang pasien (2%) dengan alkalosis metabolik kompensasi penuh. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar pasien GGK mengalami gangguan keseimbangan asam basa.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	R Medicine > RR Medical Laboratory Technology
Divisions:	Poltekkes Kemenkes Makassar > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis
Depositing User:	Rosmiati Rosmiati
Date Deposited:	12 Aug 2025 01:14
Last Modified:	12 Aug 2025 01:14
URI:	http://repositorynew.poltekkes-mks.ac.id/id/eprint/236

Actions (login required)

View Item